Dalam kehidupan masyarakat Jawa yang masih memegang teguh adat dan
kepercayaan tradisional, dipercaya bahwa haid atau keluarnya darah kotor
ternyata dimaknai sebagai pertanda atau firasat akan terjadi sesuatu
dan atau mengalami sesuatu kejadian pada diri orang yang sedang haid.
Datangnya menstruasi atau haid setiap wanita tidak ada yang sama setiap
bulannya, setiap wanita tentu mempunyai waktu haid yang tidak tetap dan
teratur, hal ini disebabkan oleh karena kondisi badan dan psikis yang
berbeda-beda pada setiap wanita.
Arti haid berdasarkan waktu, tanggal, bulan, hari dan pasaran
Oleh sebab itu, waktu-waktu haid bagi seorang wanita sering kali
mempengaruhi dirinya, serta dikaitkan dengan firasat yang akan terjadi
pada dirinya sendiri. Dalam Primbon Jawa, yaitu ilmu yang mempelajari
tentang ramalan yang akan atau sedang terjadi bagi wanita yang sedang
haid menurut Sapta Wara disebut Primbon Haid, adapun perincinanya
menurut waktu/jam, hari, pasaran, tanggal sampai bulan dapat dilihat via
tabel berikut :